foto: bertha/GARASIhealth
Jakarta,GARASIhealth - Libur akhir pekan menjadi waktu yang menyenangkan bagi banyak orang untuk beristirahat dari rutinitas di hari kerja. Tapi, bagaimana jadinya kalau akhir pekan justru membuat Anda stres?
Perasaan murung, cemas, tidak puas pada diri sendiri dan kelelahan yang dirasakan saat akhir pekan dikenal juga sebagai 'weekend syndrome'.
Masalah ini umumnya diderita oleh orang-orang yang lebih menyukai pekerjaan rutin yang terorganisir. Itulah mengapa, produktifitas yang hilang dari keseharian di akhir pekan bisa membuat beberapa orang stres.
Kondisi seperti itu tidak hanya buruk bagi kondisi mental, tapi juga fisik. Gangguan saluran pencernaan, sakit kepala, dan nyeri punggung bisa jadi bentuk manifestasinya. Lalu bagaimana cara mengantisipasinya?
Perlahan, nikmati waktu luang Anda di akhir pekan tanpa memikirkan pekerjaan. Cobalah untuk menikmati dan menghargai hal-hal kecil yang Anda miliki di luar rutinitas harian.
Mengapa tidak mulai coba mewujudkan impian atau hobi yang telah Anda lupakan? Mungkin Anda pernah memiliki halaman blog, mengapa tidak mulai menulis lagi. Mencari hobi baru yang sesuai dengan perhatian Anda saat ini juga baik untuk mengurangi stres.
Jika Anda jauh dari keluarga atau yang terburuk mengisolasi diri dari mereka, orang lain mungkin bisa membantu Anda keluar dari situasi tersebut. Anda bisa perlahan mengungkapkan perasaan Anda yang akan membantu Anda menghadapi kondisi tersebut dan melawan kebosanan di akhir pekan.
Sindrom tersebut mungkin berubah menjadi serius sehingga Anda perlu dibantu oleh spesialis, menurut Fromdoctor. Pastinya tidak hanya Anda yang bisa menderita sindrom akhir pekan ini, jadi jangat ragu untuk mengungkapkan masalah Anda.
SUMBER: WWW.GARASIGAMING.COM
No comments:
Post a Comment